Stok BBM Badan Usaha Milik Daerah Kabupaten Kapuas Hulu Tergantung Suplai Dari Kabupaten Sintang


Direktur PT. Uncak Kapuas Mandiri (UKM) Kapuas Hulu, Syarief Abubakar Al Qadri mengatakan, stok BBM (Bahan Bakar Minyak) sangat tergantung dengan transporter pertamina. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu ini mengharapkan suplayer Pertamina di Kabupaten Sintang lancar dalam menyalurkan BBM ke Bumi Uncak Kapuas. "Memang kita ada permasalahan di Terminal Bahan Bakan Minyak (TBBM) depot Sintang, dalam mendistribusikan tidak sesuai kuota yang telah ditebus oleh APMS (Agen Premium dan Minyak Solar) atau SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum),” jelas Direktur PT. Uncak Kapuas Mandiri (UKM) Kapuas Hulu, Syarief Abubakar Al Qadri, Rabu 07 Juni 2017.

Direktur PT. Uncak Kapuas Mandiri (UKM) Kapuas Hulu menjelaskan, Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) PT. UKM pada bulan Mei lalu mendapat kuota 31 tangki 8.000 liter, akan tetapi hanya diantarkan 26 tangki 8.000 liter. Dan pesanan DO (delivery order) bulan mei masih ada dua tangki belum diantar oleh transporter Pertamina. Sementara pihaknya sudah membayar cas (tunai) akan tetapi belum dikirim oleh PT. Elunusa Petrofin Sintang selaku transporter ke wilayah Kapuas Hulu. “PT. Elnusa Petrofin Sintang tersebut adalah anak perusahaan PT Pertamina khusus transporter BBM yang melayani angkutan, salah satunya ke Kabupaten Kapuas Hulu,” ungkapnya.

Pertamina sudah menyiapkan BBM sesuai kebutuhan. Hanya saja yang mengurus transporter yang lambat dalam menyalurkan BBM dari depot Sintang ke Kapuas Hulu (Putussibau kota) yang merupakan daerah terjauh. "Kami mengharapkan PT. Elnusa Petrofin mengutamakan distribusi BBM ke Kabupaten yang terjauh," ujar Direktur PT. Uncak Kapuas Mandiri (UKM) Kapuas Hulu. Jangan prioritaskan yang dekat seperti yang terjadi selama ini. Karena jarak dari pemesanan sampai titik distribusi memakan waktu dua hari. Hari ketiga baru bisa menjual. “Satu hari saja BBM hilang di SPBU/APMS, harga dikios sudah naik. Apalagi dalam rangka Lebaran,” sambungnya.

Direktur PT. Uncak Kapuas Mandiri (UKM) Kapuas Hulu, Syarief Abubakar Al Qadri menambahkan, berdasarkan keputusan bahwa Pertamina menyediakan stok 30 tangki atau 240 ribu liter premium untuk setiap SPBU atau APMS BUMD Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu. Untuk solar 80 ribu liter, sedangan petralite tidak terbatas. “Itu untuk kebutuhan selama bulan Juni sampai Lebaran. Dalam pelayanan APMS PT UKM Kapuas Hulu tidak libur atau tidak tutup untuk mengantisipasi arus mudik Lebaran,” terangnya. Kemudian lanjutnya, selain mengantisipasi angkutan Lebaran, pihaknya juga mengantisipasi terjadinya lonjakan harga BBM di tingkat kios. Karena, satu hari saja Pertamina kosong, dikios langsung naik drastis. “Kepedulian Pertamina sangat tinggi dalam menghadapi Lebaran ini, kami berharap suplainya lancar," tutupnya.

Share Post:

BERITA POPULER