Penilaian LSS Nasional di Bulan Juni


Sekolah Dasar Negeri (SDN) 17 Senai, Desa Tani Makmur Kecamatan Hulu Gurung masuk nominasi untuk penilaian Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat Nasional. Tim penilai LSS Nasional akan melakukan penilaian disekolah tersebut pada pertengahan Tahun 2018 ini. Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu, Muhamad Ridwan mengatakan, biasanya tim penilai LSS dari tingkat Pusat datang pada bulan Juni untuk lakukan penilaian. Kemudian pengumuman hasilnya diperkirakan akhir Tahun 2018. "Hasil diumumkan setelah tim Pusat menilai di tingkat Kabupaten dan hasilnya di akhir tahun," papar Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu, Rabu 14 Februari 2018.

Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu menuturkan, adanya LSS adalah apresiasi terhadap Unit Kesehatan Sekolah (UKS). Pada lomba ini dari setiap Kecamatan mengusulkan sekolah yang terbaik UKSnya ke tingkat Kabupaten. Kemudian tim penilai menilai sekolah mana yang terbaik dan diajukan ke tingkat Provinsi dan Nasional. “Kami tidak sekedar menentukan sekolah mana yang terbaik, tetapi juga membina secara managerial. Pembinaan itu ada dari Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Kesra dan Kemenag. Masing-masing ada OPD yang membinanya,". LSS pada Tahun 2017 lalu, SDN 17 Senai bisa diorbitkan ke tingkat Nasional, menyusul SDIT yang pada Tahun 2016 juga masuk tingkat Nasional. Setidaknya dengan ada dua sekolah tersebut yang masuk ke tingkat Nasional sekolah-sekolah tersebut dapat menjadi pedoman bagi sekolah-sekolah lainnya. "Karena UKSnya sudah standar Nasional," ucap Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu.

Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu menjelaskan, LSS tujuannya untuk melihat sejauh mana UKS dilaksanakan oleh pihak sekolah, dan sekolah mana yang bisa dijadikan teladan. Sekolah tidak hanya membina siswa secara intelektual, tetapi juga sikap-sikap seperti kebersihan diri dan kebersihan lingkungan dan yang memotori hal ini adalah UKS. "UKS ini mengajarkan siswa berprilaku hidup bersih   dan sehat,". UKS ini sendiri adalah program yang dihadirkan dari SK empat Menteri, yaitu Kementerian Pendidikan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama dan Kementerian Dalam Negeri. “Selain itu TP-PKK juga masuk kedalam unsur pengembangan UKS ini,” papar Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu.

Untuk realisasi UKS di Kapuas Hulu, Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu yakin bahwa UKS sudah ada di sekolah-sekolah. Hanya saja ia tidak dapat memastikan UKS tersebut berjalan maksimal. “Sepanjang yang saya tahu UKS sudah ada. Sebab sekolah itu salah satu programnya harus ada UKS. Cuma berjalan atau tidak itu kami kurang tahu, sebab pembinaannya dari sekolah yang bersangkutan,” tutup Kasubag Kesejahteraan Sosial pada Bagian Kesra Setda Kapuas Hulu. (Doc. Bidang SAI-DKIS)

Share Post:

BERITA POPULER