Gua Maria di Desa Sayut, Kecamatan Putussibau Selatan adalah salah satu objek wisata rohani yang sering di kunjungi kaum Nasrani di Kabupaten Kapuas Hulu. Objek wisata tersebut saat ini banyak terdapat kerusakan dan membutuhkan peningkatan fasilitas, agar dapat memberikan kenyamanan bagi warga yang melakukan ibadah di lokasi tersebut. Masyarakat Desa Sayut, Alex mengatakan, objek wisata rohani di Desa Sayut membutuhkan perhatian Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu. Pasalnya ada beberapa fasilitas yang sudah mulai rusak. Seperti tugu persinggahan untuk prosesi jalan salib. “Untuk tempat-tempat pemberhentian tersebut banyak yang sudah rusak, gambar-gambarnya pun sudah banyak koyak karena kena hujan,” papar salah satu Masyarakat Desa Sayut, Rabu 10 Januari 2018.
Menurut Masyarakat Desa Sayut, ada sarana lainnya yang harus diperbaiki adalah tempat-tempat duduk serta penyangga tebing di dekat meja pemimpin misa. Sebab hanya ditahan oleh susunan batu saja. “Ini memang agak rawan rubuh, perlu diperbaiki lagi agar kuat, jadi saat menjalankan ibadah tidak was-was,”. Masyarakat Desa Sayut ini mengatakan, lokasi gua tersebut sering dikunjungi warga. Terutama pada momen hari besar keagamaan seperti Natal dan Paskah. “Hari-hari biasa ada juga yang mengunjungi namun tidak seramai hari-hari besar keagamaan. Mereka yang datang ada yang sekedar foto-foto ada yang memang untuk berdoa di sana,” papar Masyarakat Desa Sayut. (Doc. Bidang SAI-DKIS)