Masuknya Investor Luar Negeri Bangkitkan Gairah Karet


Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu telah menjalin kerjasama dengan investor ban dari Jerman, yakni Continental, untuk menggarap hasil karet alam masyarakat di Bumi Uncak Kapuas. Masuknya Continental ke Kapuas Hulu adalah bagian dari kerjasama Pemkab Kapuas Hulu dengan GIZ. DPRD Kapuas Hulu menilai hal tersebut adalah positif, karena dapat membangkitkan gairah masyarakat untuk bertani karet kembali.

Ketua DPRD Kapuas Hulu, Rajuliansyah menuturkan, karet sudah jadi komoditi prioritas sejak lama sebagai penunjang ekonomi masyarakat. Karet memang jadi salah satu harapan untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di perdesaan. "Kapuas Hulu bukan miskin lapangan kerja, tapi kebanyakan masyarakat di kampung mengandalkan usaha perkebunan karet. Beberapa tahun lalu mulai kurang aktifitas produksi karet karena harganya rendah,” papar Ketua DPRD Kapuas Hulu, Senin 26 Maret 2018.

Dengan adanya niat baik dari luar Negeri terhadap komoditi karet Kapuas Hulu, maka masyarakat tinggal mengembangkan usaha yang ada. Ekonomi masyarakat tentu akan membaik, terlebih kalau pabrik karet bisa terealisasi di Kapuas Hulu. "Saya yakin ekonomi Kapuas Hulu akan membaik apabila ada pabrik karet yang bisa terealisasi," ucap Ketua DPRD Kapuas Hulu.

Gerakan terkait karet dari Eksekutif Kapuas Hulu tetap akan mendapat dukungan Legislatif Kapuas Hulu. Sebab membaiknya nilai jual karet adalah hal-hal yang ditunggu masyarakat. “Semoga harga karet naik, dengan demikian masyarakat kita juga ekonominya akan membaik, karena hampir semua punya kebun karet,” tutup Ketua DPRD Kapuas Hulu.

Share Post:

BERITA POPULER