Kasdam XII/ Tanjungpura, Brigjen TNI Sulaiman Agusto berpesan kepada personil Kodim 1206/ Putussibau untuk tetap menjaga netralitas saat Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dihadapi pada Tahun 2018 ini. Kasdam XII/ Tanjungpura menegaskan, hal tersebut sudah menjadi perintah langsung dari komando atas TNI. “TNI harus netral dalam pemilu, nanti kalau ada yang terlibat laporkan saja, ada hukuman disiplin terhadap mereka yang terlibat. Memang keras terhadap ini,” ungkap Kasdam XII/ Tanjungpura, di Makodim 1206/Psb, Senin 08 Januari 2018.
Akan tetapi, kata Kasdam XII/ Tanjungpura, personil TNI tidak boleh pula menghapus hak politik yang dimiliki ibu-ibu Persit yang berasal dari sipil. “Biarkan mereka (anggota Persit) menggunakan hak pilihnya, jangan dilarang tapi jangan pula diarahkan memilih siapa, biarkan mereka pakai hati nuraninya, terserah mereka mau coblos yang mana,”. Tak luput, Kasdam XII/ Tanjungpura juga menegaskan, pihaknya selalu siap untuk membantu pengamanan Pilkada. Terutama dalam mendukung pengamanan utama yang dilakukan oleh Polri. “Terkait pengamanan kami siap, untuk BKO kepada Polda Kalbar. Berapa pun mereka minta kita siapkan,” tegas Kasdam XII/ Tanjungpura, dihadapan seratusan anggota Kodim 1206/Psb.
Sebelum memberi pengarahan di Makodim 1206/Psb dan Barak Batalyon Rider Khusus 644/Wls, Kasdam XII/ Tanjungpura terlebih dahulu berkunjung ke Perbatasan RI-Malaysia di wilayah Malaysia. “Kami hanya kunjungan biasa saja ke sana (Malaysia) dan kita diterima Panglima dari Brigif 3 dari tentara Malaysia. Komunikasi semua berjalan dengan baik. Ini kunjungan biasa saja kebetulan saya belum pernah ke perbatasan jadi kemarin saya kesana,”. Terkait keadaan di Perbatasan, Kasdam XII/ Tanjungpura mengatakan tidak ada kekurangan yang ditemukan pada personil TNI yang ada di perbatasan. “Kunjungan perbatasan, tidak ada kekurangan yang ditemui,” papar Kasdam XII/ Tanjungpura. (Doc. Bidang SAI-DKIS)