Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Lasarus menggelar tatap muka atau reses dengan Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu di kediaman Dinas Bupati Kapuas Hulu, Senin 06 November 2017 Pukul 19.00 Wib. Dalam pertemuan itu Wakil Ketua Komisi V DPR-RI membawa sejumlah pejabat dari beberapa Kementerian yang menjadi mitra kerja Komisi V DPR-RI. Dalam kegiatan tersebut Bupati Kapuas Hulu, AM. Nasir, S.H. menuturkan, dalam kunjungan kali ini Wakil Ketua Komisi V DPR-RI telah melihat langsung keadaan jalan diperbatasan, terutama yang rusak parah pada ruas simpang Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau ke Kecamatan Empanang dan Puring Kencana. “Dalam kunjungan ke Badau, Wakil Ketua Komisi V DPR-RI sudah menijau langsung jalan dari Badau yang menuju Puring Kencana, jalan yang statusnya Jalan Strategis Nasional tapi kondisinya masih belum bagus. Semoga tahun berikutnya dari kunjungan ini ada solusi dari Pemerintah Pusat untuk segera memperbaiki jalan di perbatasan tersebut,”.
Bupati Kapuas Hulu mengakui, Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Lasarus, S.Sos.M.Si sangat aktif berkunjung dan reses ke Kabupaten Kapuas Hulu. Bahkan dalam kunjungan kali ini terasa lebih lengkap, sebab hadir pejabat-pejabat tinggi dari Kementerian. Ada dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kementerian Desa dan PDTT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan serta Balai Konservasi Sumber Daya Air (BKSDA). “Semoga dengan kehadiran pihak Kementerian bisa membantu berbagai persoalan pembangunan di Kapuas Hulu. Apalagi APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kabupaten Kapuas Hulu ini bukan menambah, justru terpangkas, jadi butuh program-program Kementerian untuk menambah pembangunan yang tidak teranggarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu,” tutup Bupati Kapuas Hulu.
Menanggapi permasalahan tersebut Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Lasarus, S.Sos.M.Si menegaskan, pihaknya bersama Kementerian terkait akan tetap memperhatikan pembangunan jalan Nasional. Termasuk jalur Badau-Puring Kencana. “Saya dengan Kementerian PUPR terus komitmen membangun jalan Nasional dan paralel perbatasan. Seperti yang bisa dilihat, pembangunan terfokus ke jalan dari Sintang ke Putussibau kemudian Putussibau ke Badau, selanjutnya jalan paralel perbatasan dari Putussibau ke batas Kalimantan Timur. Terakhir adalah jalan paralel perbatasan dari Putussibau ke Sintang dan juga kena jalur Badau ke Puring Kencana yang rusak tersebut,”. Wakil Ketua Komisi V DPR-RI juga mengatakan, memang sengaja membawa pejabat Kementerian untuk Kapuas Hulu supaya dapat memaksimalkan pembangunan di Bumi Uncak Kapuas. “Untuk kawasan perbatasan sengaja saya buat seperti ini (membawa pejabat dari Kementerian mitra Kerja Komisi V DPR RI), agar dapat mendongkrak (membenahi) pembangunan di perbatasan. Apalagi posisi saya sebagai pimpinan komisi adalah yang teken APBN dan yang dibawa ini juga para pengambil keputusan di Nasional,” tegas Wakil Ketua Komisi V DPR-RI.
Wakil Ketua Komisi V DPR-RI menambahkan pula kunjungannya ke Kapuas Hulu untuk memastikan bahwa dana APBN yang telah teranggarkan terlaksana secara baik di beranda depan Negara Indonesia. Realisasi APBN di beranda Negara harus maksimal karena menjadi salah satu nawacita Presiden RI, Joko Widodo. "Beranda depan sekarang jadi prioritas karena itu kehormatan kita,". Terkait kunjungan ke Kapuas Hulu, Wakil Ketua Komisi V DPR-RI mengaku memang sering dilakukan oleh dirinya. Hal ini tak dipungkirinya berkaitan erat dengan dukungan masyarakat Kapuas Hulu terhadap dirinya saat mencalonkan diri sebagai DPR-RI Tahun 2009 lalu. “Pembinaan politik memang tugas kami sebagai DPR (Dewan Perwakilan Rakyat). Apalagi Kapuas Hulu adalah penyumbang suara terbanyak kedua saya saat Pileg lalu. Terakhir hampir 40 ribu suara saya dapat di Kapuas Hulu. Sebab itu Kapuas Hulu termasuk daerah yang paling sering saya kunjungi,” tutup Wakil Ketua Komisi V DPR-RI yang merupakan Legislator Senayan dua perioder ini. (Doc. Bidang SAI-DKIS)