Sebanyak 40 orang pengawas sekolah tingkat SD dan SMP mengikuti kegiatan Penindakan dan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pengawas Sekolah di Iingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Tahun Anggaran 2017, di gedung Graha Korpri Putussibau, Senin 21 Agustus 2017.
Panitia Penyelenggara Pelatihan Pengawas Guru, H. Sarbani, SE, M.A.P mengatakan, pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, keahlian, keterampilan para pengawas sekolah. Dengan demikian para pengawas diharapkan bisa mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh sekolah. "Kegiatan ini dilaksanakan selama enam hari mulai Senin 21 Agustus 2017 sampai Sabtu 26 Agustus 2017 di Gedung Graha Korpri Putussibau," kata Panitia Penyelenggara Pelatihan Pengawas Guru.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Ir. H. Muhammad Sukri menegaskan, untuk menjamin mutu pendidikan diperlukan pengawas sekolah yang berkualitas. Untuk meningkatkan kualitas dan peranan pengawas tersebut maka perlu pembekalan melalui pelatihan seperti ini. Pengawas harus lebih pintar dari Kepala Sekolah agar mampu membina dan membangun sekolah yang mereka bina, sehingga nantinya perserta didik lulusan sekolah tersebut dapat bersaing dengan Kabupaten lain, bahkan bersaing di tingkat Nasional dan Internasional. "Saya tidak mau ada sekolah yang menjalankan pendidikan semaunya saja, tanpa memperhatikan kualitas pendidikan untuk anak didiknya," tegas Sekretaris Daerah Kapuas Hulu.
Sekretaris Daerah Kapuas Hulu mengatakan juga, lima tahun terakhir ini Kapuas Hulu telah mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat terkait tenaga guru yang mengajar diwilayah terpencil melalui program Indonesia Mengajar. "Siswa-siswa dari pelosok Desa terpencil yang di didik oleh guru-guru Indonesia Mengajar ternayata banyak yang berprestasi, bahkan ke tingkat Nasional. Dari itu saya menilai ada yang salah dengan pendidikan kita selama ini, harus segera kita benahi," tegas Sekretaris Daerah Kapuas Hulu. (Doc. Bidang SAI-DKIS)