TNI Bantu Tingkatkan Produksi Beras


Tim serapan gabah petani (Sergab) Mabes TNI bersama Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Hulu melakukan panen perdana padi di Desa Sibau Hulu, Kecamatan Putussibau Utara, Selasa 12 Maret 2019. Secara umum produksi pangan khususnya beras masih kurang di Kabupaten Kapuas Hulu, sebab itu masih perlu campur tangan berbagai pihak dalam meningkatkan produksi padi.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Hulu, Abdurrasyid mengatakan, Kabupaten Kapuas Hulu memang belum mampu swasembada pangan, rata-rata kekurangan 2.500 ton lebih dalam setahun. Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah dalam meningkatkan produksi pertanian termasuk kerjasama dengan TNI untuk ketahanan pangan. "Sudah hampir tiga tahun kami bekerjasama dengan TNI dalam program Sergap, tetapi masih banyak kendala yang kami hadapi terutama di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Hulu.

Kendala yang dihadapi dalam pengembangan potensi pertanian yaitu lahan pertanian yang masuk dalam kawasan lindung. Kemudian, calon petani perlu mengubah pola pikir dalam bertani untuk panen tiga kali dalam setahun.  "Harapan kita potensi pertanian di Kabupaten Kapuas Hulu bisa tergali dan produksi padi lebih meningkat. Kalau untuk peralatan pertanian sudah cukup banyak perhatian Pemerintah termasuk pembinaan untuk kelompok tani," pungkas Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Hulu.

Tim Sergab Mabes TNI, Kolonel Czi Rahmad Setiawibawa mengatakan, sejak beberapa tahun terakhir TNI mulai bekerjasam dengan Pemerintah dalam memenuhi kebutuhan beras dalam Negeri, dengan meningkatkan produksi padi di daerah. "Kami hadir di Kabupaten Kapuas Hulu ingin melihat kendala yang dihadapi petani sekaligus memberikan semangat bagi petani,". TNI hadir dalam program Sergab untuk menumbuhkan kembali semangat petani dalam membantu Pemerintah untuk memenuhi ketahanan pangan. Kondisi daerah di Kabupaten Kapuas Hulu memang berbeda dalam pengembangan sawah daerah lainnya dan perlu perhatian khusus, mulai dari pengairan sawah hingga pola pertanian yang diterapkan oleh petani. "Kabupaten Kapuas Hulu memang cukup berat untuk mencapai target dalam program Sergap, apalagi data yang kami peroleh Kabupaten Kapuas Hulu masih belum bisa swasembada pangan," papar Tim Sergab Mabes TNI.

Meski begitu, Tim Sergab Mabes TNI meyakini petani di Kabupaten Kapuas Hulu mampu meningkatkan produksi pertanian untuk membantu ketahanan pangan, minimal untuk daerah Kabupaten Kapuas Hulu itu sendiri. "Saya rasa perhatian Pemerintah untuk pertanian sudah cukup banyak terutama alat-alat pertanian, hanya memang saya lihat kondisi daerah berbeda dengan pulau Jawa," tutup Tim Sergab Mabes TNI. (Doc. Bidang SAI-DKIS)

Share Post:

BERITA POPULER