Pemadaman listrik di kota Putussibau dan sekitarnya yang di keluhkan masyarakat, akhirnya dijawab pihak PLN Rayon Putussibau. Pihak PLN menjelaskan bahwa pemadaman tersebut lantaran mesin pembangkit listrik sedang dalam masa pemeliharaan.
Manager PLN Rayon Putussibau, Mario Martua Gultom menuturkan, pihaknya melakukan pemadaman bergilir dibeberapa wilayah di Kota Putussibau karena tiga mesin pembangkit yang mereka gunakan sedang memasuki masa pemeliharaan. “Sebenarnya tiga mesin kami itu masuk masa pemeliharaan di bulan puasa dan lebaran kemarin. Tapi kami mengundurnya usai puasa dan lebaran,” katanya, Senin 31 Juli 2017. Manager PLN Rayon Putussibau mengatakan, untuk wilayah yang terkena pemadaman bergilir ini pihaknya sudah membagi titik mana saja, ada empat lokasi yakni dalam kota, arah Dogom, arah Semangut dan arah Seluan. “Sebelum melakukan pemadaman bergilir ini kami sudah melakukan pemberitahuan kepada masyarakat Desa melalui surat ke beberapa intansi yang ada,” ujarnya.
Kemungkinan listrik di Kapuas Hulu akan berjalan normal kembali sekitar bulan September sambil menunggu proses pemeliharaan tiga mesin tersebut benar-benar selesai. Kedepan Mario Martua Gultom mengatakan, untuk mengantisipasi agar tidak terjadinya pemadaman lagi di Kapuas Hulu, pihaknya akan mengadakan tiga Pembangkit Litrik Tenaga Diesel (PLTD) baru. Diantaranya ada diwilayah Kodim 1206 Putussibau, Semitau dan Tepuai. “Saat ini tahapnya sudah dalam pembangunan infrastruktur dan pondasi. Kalau tidak ada halangan pada Agustus minggu keempat itu mesin kami datang,” ungkapnya.
