Polres Kapuas Hulu menggelar acara Tatap Muka dan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral di Aula Polres Kapuas Hulu, Rabu 22 November 2017. Rapat tersebut sebagai persiapan untuk menyambut Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Tahun 2018 mendatang. Kapolres Kapuas Hulu, AKBP. Imam Riyadi, menuturkan bahwa Mabes Polri telah memetakan kerawanan konflik di Kalbar. Sebab itu potensi-pontesi konflik harus segera diselesaikan dengan cepat dan sebaik mungkin. Jika ada riak-riak potensi konflik di lapangan maka harus segera diselesaikan secara bersama oleh pihak terkait. Jangan biarkan potensi itu melebar. “Apabila ada persoalan itu harus segera diselesaikan,” tegas Kapolres Kapuas Hulu.
Kapolres Kapuas Hulu mengapresiasi seluruh elemen masyarakat di Kapuas Hulu, karena sejauh ini sangat konsen dalam menghadapi persoalan yang bisa memicu masalah di lapangan, sehingga Kapuas Hulu selalu aman dan damai. “Kapuas Hulu geografisnya sangat luas, sehingga perlu ada perhatian semua pihak. Terutama masalah distribusi logistik ke seluruh daerah, sehingga semua masyarakat bisa menggunakan hak pilih dan tidak ada lagi kegiatan yang golput (tidak memilih), ini menjadi tanggungjawab bersama,”. Kapolres Kapuas Hulu berharap, pelaksanaan Pemilu Tahun 2018 lebih profesional, sesuai dengan undang-undang, sehingga masyarakat diberikan pendidikan politik yang baik dalam berdemokrasi. “Kami sebagai anggota Polri tetap berkomitmen menjaga netralitas,” tegas Kapolres Kapuas Hulu.
Bupati Kapuas Hulu, AM. Nasir, S.H mengatakan, semua pihak harus terlibat untuk menciptakan kondisi daerah yang aman dan kondusif menjelang Pilkada. Pemerintah daerah sifatnya hanya memfasilitasi kegiatan Pemilu, agar pelaksanaa pemilu di Kapuas Hulu berjalan dengan baik. “Kita harap pelaksanaan Pilkada di Kalbar nantinya berjalan dengan baik,”. Selama ini, dalam penyelenggaraan Pemilu pihaknya turut memfasilitasi masalah distribusi logistik ke daerah-daerah terpencil, yang memerlukan waktu cukup lama, karena medan yang cukup berat, maka perlu ada kerjasama yang baik. “Kita tahu bahwa Kapuas Hulu sangat luas dan beberapa daerah medannya cukup jauh,” kata Bupati Kapuas Hulu.
Berkenaan dengan keamanan Bupati Kapuas Hulu mengatakan, itu merupakan tugas bersama, maka perlu ada kerjasama yang baik disemua pihak. Seperti Kepolisian, TNI, serta segenap elemen masyarakat Kapuas Hulu itu sendiri. Pihak keamanan tidak mampu bekerja sendiri, tanpa ada dukungan semua pihak. Bupati Kapuas Hulu menambahkan, tentang masalah KTP Elektronik yang merupakan salah satu persyaratan memilih, maka harus dipastikan apakah sudah banyak masyarakat yang memiliki KTP elektronik tersebut. “Saya dengar di Disdukcapil sudah bekerja siang malam, supaya masyarakat bisa memiliki KTP Elektronik,” tutup Bupati Kapuas Hulu. (Doc. Bidang SAI-DKIS)
