Gerakan Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu mengelar upacara Peringatan Hari Pramuka ke 56 di halaman Kantor Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis 19 Oktober 2017 pagi. Kegiatan itu dihadiri 1.500 anggota pramuka dari 17 Kwartir Ranting yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu. Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu, Agus Mulyana, S.H., M.H. mengatakan, dirinya berharap dari kegiatan Peringatan Hari Pramuka tersebut, bisa membuat setiap anggota pramuka menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif. “Artinya kader pramuka dipacu untuk memiliki kreasi untuk dikembangkan menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat kemudian aktif menciptakan sesuatu hal yang baru,”. kata Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu, Agus Mulyana, S.H., M.H. menegaskan, generasi pramuka tidak boleh menjadi generasi yang penakut dan loyo atau mudah menyerah, apa pun tantangan jaman, generasi pramuka harus siap. Kemudian generasi pramuka harus berkarakter. “Kalau pandai, memiliki kemampuan tapi tidak berkarakter percuma. Dengan berkarakter mereka lebih tau etika, sopan santun dan menghormati orang lain,”. Disisi lain Agus Mulyana, S.H., M.H. mengatakan, Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Pramuka sudah mengarahkan supaya anggota pramuka mampu mengikuti perkembangan global, khususnya dalam memanfaatkan internet. Anggota pramuka terus didorong untuk sisi pemanfaatan media sosial, sehingga mereka tidak menyalah gunakannya dan mudah terpengaruh berita hoax (berita belum pasti benar) yang tersebar di media sosial. “Kami terus membina anak-anak muda yang ada di pramuka agar media sosial tersebut digunakan untuk meningkatkan pengetahuan,” tegas Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu.
Apabila ada informasi harus ditelusuri kebenarannya. Jika informasi tersebut meragukan, itu harus dikomunikasikan dengan Aparat Hukum atau orang yang punya wewenang. “Sebab informasi hoax dapat merusak kerukunan antar masyarakat antar agama dan kelompok. Para pemberita juga harus memberikan pemahaman yang baik, apabila berita tidak benar jangan dibuka ke publik. Sementara dari pribadi kita juga harus mengeliminir diri, jangan mudah menerima informasi begitu saja,” tuntas Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Kapuas Hulu, Agus Mulyana, S.H., M.H. (Doc. Bidang SAI-DKIS)
