Eksotisme Bukit Ampan di Kapuas Hulu


Bagi pecinta tracking dan pendakian bukit, Kabupaten Kapuas Hulu punya tawaran istimewa yaitu Bukit Ampan. Bukit ini ada di desa Permata, Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu.  Bukit Ampan mempunyai tinggi 526. 0 m, Latitude :N0°28'1.221.

Pihak Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kapuas Hulu menjajaki bukit tersebut pada Sabtu (27/8). Rute pendakian bukit kebanyakan menanjak. “Ada sedikit datar dan selebihnya menanjak sampai ke puncak,” kata Alberto Deo Prawira, Staff Dinas Pariwisata Kapuas Hulu yang melakukan pendakian, Minggu (27/8). 

 

Awal pendakian dimulai dari kaki bukit yaitu gerbang selamat datang di wisata bukit ampan, dari situ pendakian lansung menuju ke puncak bukit. Para Pendaki bisa berjalan santai sambil melihat flora dan fauna. “Dari Kaki Bukit sampai ke Puncak diperlukan waktu sekitar satu setengah sampai dua jam apabila melakukan pendakian santai dan tidak banyak berhenti,” papar Staff Dinas Pariwisata Kapuas Hulu. 

 

Sampai di Puncak, para pendaki bisa menaruh barang dan tidur di pondok kecil yang telah di buat oleh warga desa, apabila para pendaki ingin mendirikan tenda juga bisa. Ketika malam hari saat berada di puncak bukit, para pendaki bisa melihat lampu-lampu kecil dari rumah penduduk yang ada di desa di sekitar kaki bukit. Saat pagi tiba terlihat panorama bukit-bukit dengan awan putih yang indah. “Kita seperti berada di atas awan. Sedangkan saat sore tiba, kita juga bisa menikmati senja yang indah sambil menikmati segelas kopi di Puncak Bukit,” ucap Staff Dinas Pariwisata Kapuas Hulu.

 

Apabila ingin melakukan pendakian di Bukit Ampan, kata Staff Dinas Pariwisata Kapuas Hulu ada beberapa aturan yang sudah ditetapkan pihak desa setempat, dan itu harus dipatuhi. Pengunjung wajib melapor pada panitia pariwisata dan dikenakan retribusi desa Rp 5000,- per orang. Pengunjung juga dilarang membawa dan mengkonsumsi miras, merusak tumbuhan sekitar, melakukan tindak asusila, membuang sampah sembarangan dan menimbulkan kebakaran. “Pengunjung juga diminta untuk menjaga keselamatan diri saat pendakian,” ujar Staff Dinas Pariwisata Kapuas Hulu.

 

Disisi lain, Staff Dinas Pariwisata Kapuas Hulu menyarankan agar ditemani oleh pemandu lokal. Para pendaki juga harus membawa obat pribadi, memakai sepatu, dan siaga kapan pun cuaca bisa berubah. “Para pendaki harus  membawa mantel dan packing pakaian dan barang-barangnya di dalam plastik, bila hujan jalan licin jadi pendaki harus hati-hati,” tuntasnya. (Dok.Bid.SAI)

Share Post:

BERITA POPULER