Dua orang Calon Jemaah Haji (CJH) Kapuas Hulu gagal berangkat ke Batam. Ke dua orang Calon Jemaah Haji tersebut adalah Roby Sumia (49) dan Susilawati (46), yang juga sepasang suami istri (Pasutri).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Kapuas Hulu, H M Kusyairi Husman, mengatakan, Roby dan Susilawati sudah mengikuti proses pemberangkatan dari Kapuas Hulu hingga ke Batam. Akan tetapi Calon Jemaah Haji atas nama Roby tersebut lalu sakit dan keduanya batal berangkat. "Saat ini yang bersangkutan sedang dirawat di Rumah Sakit Otorita Batam. Mereka berdua adalah, calon jamaah haji dari Putussibau, Kecamatan Putussibau Utara. Pak Roby masuk rumah sakit pada 11 Agustus 2017 sekitar pukul 13.00 WIB," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Kapuas Hulu kepada wartawan, Rabu 23 Agustus 2017.

Calon Jemaah Haji Kapuas Hulu Tahun 2017 awalnya berangkat dari Kapuas Hulu sebanyak 132 orang, namun kini tinggal 130 orang karena ada dua calon gagal berangkat. Seluruh Calon Jemaah Haji Kapuas Hulu yang tersisa, sudah tiba di Madina. Mereka akan melakukan ibadah selama 8 hari hingga 9 hari. "Nantinya di Mekah mereka selama 25 hari, untuk menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji," jelas Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Kapuas Hulu.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Kapuas Hulu menuturkan, rencananya Tanggal 20 September jemaah haji sudah tiba di Batam, dan Tanggal 21 September tiba di Pontianak. "Kita berharap, para calon haji dapat menyelesaikan rangkaian ibadah haji, dan kembali dengan predikat haji yang mabrur," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Kapuas Hulu. Apabila sudah menjadi haji yang mabrur maka dapat menjadi teladan ditengah-tengah masyarakat, dalam mensyiarkan acara agama Islam yang sebenarnya kepada seluruh masyarakat. “Mari kita doakan agar semua jemaah haji Kapuas Hulu dapat menunaikan ibadahnya dan kembali dengan selamat," tutup Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Kapuas Hulu. (Doc. Bidang SAI-DKIS)