Bupati Kapuas Hulu NGOPI Dengan Forkompinda, KPU dan Tokoh Masyarakat


Bupati Kapuas Hulu, AM. Nasir, SH menghadiri acara sosialisasi NGOPI (Ngobrol Pemilu) yang digelar KPU Kapuas Hulu  di café DJ jalan Lintas Selatan, Kecamatan Putussibau Selatan, Selasa 15 Mei 2018 malam. Sosialisasi itu dihadiri lengkap Komisioner KPU Kapuas Hulu kemudian turut serta Komisioner KPU Provinsi Kalbar, Theresia Masiono, Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi dan perwakilan Forkopinda Kapuas Hulu, Kepala Disdukcapil Kapuas Hulu, Usmandi, Komisioner Panwaslu Kapuas Hulu, para relawan Pemilu, sejumlah perwakilan Parpol beserta para undangan lainnya.

Ketua KPU Kapuas Hulu, Lisma Roliza mengatakan, sosialisasi dilaksanakan agak berbeda dari biasanya, karena tempat yang dipilih adalah yang suasananya santai. “Kita pilih Cafe karena dari yang tua–muda bisa kumpul disini, jadi kita buat suasana bisa lebih santai untuk mensosialisasikan pelaksanaan Pemilu. Disini ada siswa dan mahasiswa selaku pemilih pemula harus disosialisikan tentang tahapan dan mekanisme Pemilu,” kata Ketua KPU Kapuas Hulu.

Bupati Kapuas Hulu, AM. Nasir, SH dalam arahannya menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan KPU, dengan harapan kualitas Pemilu bisa semakin lebih baik. Apalagi semua tahapan dari pendaftaran dan coklit (pencocokan dan penelitian) sudah dilaksanakan KPU. “Intinya bagaimana pesta demokrasi ini bisa aman, kemudian yang lebih penting adalah kualitas Pemilu, ini tentu menjadi tugas berat KPU dan Panwaslu,”. Menurut Bupati Kapuas Hulu, selain meningkatkan kualitas, partisipasi pemilih juga harus meningkat. Jika pada pemilihan Bupati – Wakil Bupati Kapuas Hulu bisa lebih dari 70 persen, maka di Pilgub – Pilwagub harus diatas itu. Kemudian Bupati Kapuas Hulu juga mengingatkan, masalah money politik harus di sosialisasikan kepada masyarakat, jangan sampai terjadi pelanggaran. Bupati Kapuas Hulu menegaskan, sudah menekankan kepada Panwas, jika ada pelanggaran supaya di tindak tegas sesuai aturan. “Ini bertujuan supaya memberi efek jera. Karena demokrasi menjadi tanggungjawab kita semua, secara khusus masyarakat Kapuas Hulu,” tegas Bupati Kapuas Hulu.

Bupati Kapuas Hulu yakin bahwa semua unsur terkait sudah bekerja maksimal, seperti Disdukcapil terus berupaya melakukan perekaman e – KTP, kemudian sekarang ada relawan Pemilu yang membantu tugas penyelengga Pemilu. “Sekarang aturan semakin ketat,  ASN harus hati–hati dalam bertindak. Kita berharap di Kapuas Hulu tidak ada pelanggaran, sehingga Pilgub benar–benar berkualitas dan partisipasi pemilih meningkat,”. Meningkatnya kualitas Pemilu di Kapuas Hulu nantinya juga akan menjadi barometer daerah lain. Maka Bupati Kapuas Hulu mengingatkan, waktu yang tersisa sekitar 41 hari lagi, masih ada kesempatan penyelenggara memaksimalkan sosialisasi Pemilu ini,” tutup  Bupati Kapuas Hulu.

Share Post:

BERITA POPULER