Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Kapuas Hulu menggelar sunatan masal di Posyandu Desa Mujan, Kecamatan Boyan Tanjung, Kamis 06 Juli 2017.
Ketua Panitia, Sincan mengatakan, untuk jumlah peserta yang akan disunat masal awalnya ditargetkan sebanyak 100 orang, namun yang datang hanya 89 orang saja karena sebagian besar anak-anak disana sudah banyak yang disunat. "Untuk peserta ini mereka rata-rata berumur 7 tahun dan berasal dari keluarga tidak mampu, anak yatim dan kaum dhuaffa," katanya. Ditambahkannya, Tujuan dari pelaksanaan kegiatan tersebut selain dalam rangka Milad Pemuda Muhammadiyah yang Ke 85 dan Silaturahmi, juga sebagai upaya untuk menyemarakkan idul fitri 1438 H dengan cara berbagi kepada orang-orang yang membutuhkan. "Dalam kegiatan ini kami melibatkan Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, pihak Kecamatan, puskesmas, desa dan masyarakat setempat," jelasnya.
Diterangkannya, Untuk jumlah personil yang menyunat sebanyak 7 orang. Untuk jatah ketersediaan obat yang disiapkan panitia untuk 100 orang anak. "Tidak hanya melaksanakan sunatan secara gratis, peserta juga kami berikan sarung. Untuk para peserta yang mengikuti sunatan masal tersebut dipilih oleh perangkat desa, mengingat mereka yang lebih mengetahui kondisi warganya yang kurang mampu," jelasnya.
Ketua PDPM Kapuas Hulu, Ahmad Yani mengatakan, Kecamatan Boyan Tanjung terdiri dari 16 Desa, dalam kegiatan tersebut setiap Desa rata-rata mengirimkan peserta sebanyak 6 orang. "Kegiatan ini rutin kami adakan setiap tahunnya, kami meminta kepada Pemerintah Daerah Kapuas Hulu agar membantu kami dalam hal pendanaan," terangnya.
Camat Boyan Tanjung, H. Sudarso mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan yang dilakukan oleh para pemuda muhammadiyah Kapuas Hulu tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat positif, ia menilai para pemuda ini memiliki jiwa sosial dan kepudulian yang tinggi terhadap orang-orang yang tidak mampu. "Kita berharap kedepan semua pemuda kita, seperti pemuda muhammadiyah ini, mereka rela turun dari Putussibau demi berbagi kepada kita semua disini," terangnya. Dijelaskannya, bersunat merupakan suatu kewajiban didalam Islam, oleh karena itu setiap muslim wajib hukumnya untuk disunat. Ia meminta kepada Pemerintah Daerah Kapuas Hulu agar mendukung segala bentuk kegiatan pemuda yang bersifat positif, agar kedepan lebih banyak lagi organisasi kepemudaan yang peduli terhadap sesama. "Untuk membangun Kapuas Hulu ini tidak bisa secara sendiri-sendiri, harus berjamaah, semua pihak harus bersinergi dan bersatu untuk menuju Kapuas Hulu yang maju," tutupnya.